ABSTRAK
Makalah yang berjudul “Organisasi Bisnis” ini
membahas tentang pengertian sebuah organisasi bisnis, macam-macam organisasi
bisnis serta ciri-ciri dan karakteristik dari sebuah organisasi bisnis itu
tersendiri. Yang mana usaha bisnis saat ini telah merambat pesat. Namun, pengetahuan
seseorang tentang sebuah organisasi bisnis sangatlah minim. Tanpa mengetahui
arti penting dari sebuah organisasi bisnis, sebuah bisnis tidaklah dapat
berjalan dengan lancar.
Metode penulisan makalah ini dilakukan dengan cara mengumpulkan berbagai
informasi dari sumber-sumber yang terdapat pada internet.
Berdasarkan hasil pencarian
macam-macam organisasi bisnis, dapat diketahui terdapat beberapa macam
organisasi bisnis, ciri serta karakteristik dan peluang yang berbeda-beda dalam
tiap organisasi bisnis itu sendiri
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Organisasi merupakan suatu wadah
atau tempat dimana orang-orang dapat bersama untuk mencapai suatu tujuan yang
telah ditetapkan tanpa adanya organisasi menjadi saat bagi orang-orang untuk
melaksanakan suatu kerja sama, sebab setiap orang tidak mengetahui bagaimana
cara bekerja sama tersebut akan dilaksanakan. Suatu organisasi, selain
merupakan tempat kerja sama juga merupakan proses kerja sama sedikitnya antar
dua orang. Dalam prakteknya, jika kerja sama tersebut di lakukan dengan banyak
orang, maka organisasi itu di susun harus lebih sempurna dengan kata lain
proses kerja sama di lakukan dalam suatu organisasi, mempunyai kemungkinan
untuk di laksanakan dengan lebih baik hal ini berarti tanpa suatu organisasi
maka proses kerja sama itu hanya bersifat sementara, di mana hubungan antar
kerja sama antara pihak-pihak bersangkutan kurang dapat diatur dengan
sebaik-baiknya. Maka dari urain itu dalam makalah ini akan dijelaskan mengenai
pengertian organisasi dan hal-hal lain yang berhubungan dengan organisasi.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana
cara mengetahui jenis-jenis organisasi dan tipe-tipe organisasi pada umumnya di
masyarakat beserta tujuan dan maksud organisasi itu didirikan?
1.3 Batasan Masalah
Pada
makalah ini hanya membatasi ruang lingkup tentang jenis-jenis organisasi,tipe
organisasi serta tujuan dari organisasi yang di dirikan
1.4
Tujuan Penelitian
Tujuan
dari makalah ini adalah untuk memberitahukan kepada masyarakat luas bahwa
setiap organisasi mempunya berbagai macam jenis,tipe,dan tujuan dalam sebuah
organisasi serta untuk menambah pengetahuan serta
kesadaran masyarakat umum mengenai ciri dan karakteristik suatu organisasi
bisnis serta peluang yang terdapat di dalamnya.
Dengan
adanya pemberitahuan kepada masyarakat luas diharapkan makalah ini bisa
membantu setiap individu untuk mendapatkan peluang kerja maupun usaha di bidang
bisnis secara berorganisasi baik di bidang sandang,pangan,papan maupun lainya
BAB
II
LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
2.1
Pengertian
Organisasi
Organisasi adalah merupakan struktur pembagian kerja dan
struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang
bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu yang
mempunyai tingkat manajemen yang tinggi serta suatu organisasi
kelompok maupun perorangan yang menjalankan aktivitas ekonomi untuk memperoleh
keuntungan dan memenuhi anggota konsumen juga masyarakat pada umumnya.
Teori adalah suatu kerangka yang merupakan alat pikir untuk membantu suatu rumusan tertentu yang biasa dikembangkan. Umum adalah suatu pedoman yang diberikan orang terbuka atau sekitarnya yang mampu memberi sproses pekerjaan.
Teori adalah suatu kerangka yang merupakan alat pikir untuk membantu suatu rumusan tertentu yang biasa dikembangkan. Umum adalah suatu pedoman yang diberikan orang terbuka atau sekitarnya yang mampu memberi sproses pekerjaan.
Jadi,
Teori Organisasi Umum bisa diartikan sebagaimana telah dijabarkan sebelumnya
adalah suatu pikiran yang merupakan sekelompok orang yang membagi tugas dengan
cara struktur untuk mendapatkan pedoman yang ingin dicapai bersama-sama
2.2
Perngertian tentang bisnis
Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang
menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis
dari bahasa Inggris business, dari kata
dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks
individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan
aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Bentuk-bentuk organisasi bisnis:
- Perusahaan Perseorangan
- Persekutuan Firma
- Perseroan Komanditer (Commanditer Vennootschap / CV)
- Perseroan Terbatas
- Koperasi
- Yayasan
- BUMN
- Perusahaan Perseorangan
- Persekutuan Firma
- Perseroan Komanditer (Commanditer Vennootschap / CV)
- Perseroan Terbatas
- Koperasi
- Yayasan
- BUMN
2.3
Teori organisasi bisnis menurut para ahli
Menurut para ahli terdapat beberapa
pengertian organisasi sebagai berikut.
·
Stoner
mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui
mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.
·
James
D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan
manusia untuk mencapai tujuan bersama.
·Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah
merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau
lebih.
·
Stephen
P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial
yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat
diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk
mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
·
Prof
Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikanorganisasi ialah setiap bentuk
persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara
formal terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam
ikatan yang mana terdapat seseorang / beberapa orang yang disebut atasan dan
seorang / sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.
·
Drs.
Malayu S.P Hasibuan mengatakanorganisasi ialah suatu sistem perserikatan
formal, berstruktur dan terkoordinasi dari sekelompok yang bekerja sama dalam
mencapai tujuan tertentu. Organisasi hanya merupakan alat dan wadah saja.
·
Prof.
Dr. Mr Pradjudi Armosudiro mengatakanorganisasi adalah struktur pembagian kerja
dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang
bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu.
·
James
D Mooney berpendapat bahwa Organization is the form of every human, association
for the assignment of common purpose atau organisasi adalah setiap bentuk
kerjasama untuk pencapaian suatu tujuan bersama.
·
Chester
L Bernard (1938) mengatakan bahwa Organisasi adalah system kerjasama antara dua
orang atau lebih ( Define organization as a system of cooperative of two or
more persons) yang sama-sama memiliki visi dan misi yang sama.
·
Paul
Preston dan Thomas Zimmerer mengatakan bahwa Organisasi adalah sekumpulan
orang-orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk
mencapai tujuan bersama. (Organization is a collection people, arranged into
groups, working together to achieve some common objectives)
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah : Media Internet (blog, website, email, facebook, twitter dan power point ) Reverensi Buku yang mengandung kode etik penulisan di media sosial
Objek penelitian ini adalah : Media Internet (blog, website, email, facebook, twitter dan power point ) Reverensi Buku yang mengandung kode etik penulisan di media sosial
BAB IV
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
4.1
. Pengertian Organisasi Bisnis
Pengertian organisasi bisnis yaitu suatu
organisasi yang melakukan aktivitas ekonomi dan bertujuan untuk menghasilkan keuntungan (profit). Contoh
organisasi bisnis adalah radio. Radio disebut organisasi bisnis karena tujuan
ekonominya adalah menghasilkan keuntungan melalui kegiatan penyampaian
informasi dan hiburan kepada masyarakat.
4.2 Ciri –ciri Organisasi
- · Adanya komponen ( atasan dan bawahan)
- Adanya kerja sama (cooperative yang berstruktur dari sekelompok orang)
- Adanya tujuan
- Adanya sasaran
- Adanya keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati
- Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas
4.3 Unsur –unsur organisasi
Pada dasarnya organisasi-organisasi selalu memiliki
unsur-unsur diantaranya:.
1. Visi, yaitu pandangan atau citra para
anggota mengenai keadaan organisasinya di masa depan dan tujuan, yaiut apa yang
mau dicapainya yang sesuai dengan visinya tadi.
2.
Misi
organisasi, atau tugas besar yang harus diemban oleh organisasi dan tugas atau
fungsi yang dibagikan kepada anggota untuk dilaksanakan.
3. Wewenang, yang merupakan legitimasi hak
bertindak tiap orang dalam melaksanakan tugas.
4.4 Macam – macam Organisasi Bisnis
1. Perusahaan Perorangan
perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis
usaha yang bersifat tetap dan terus menurus yang didirikan, bekerja, serta
berkedudukan dalam wilayah Negara Indonesia dengan tujuan memperoleh keuntungan
atau laba. Dengan kata lain, perusahaan adalah suatu badan usaha yang dimiliki
oleh satu orang individu. Semua keuntungan yang diperoleh dari usaha ini
dimiliki oleh pengola dan pengelola juga menanggung semua resiko yang didapat.
Dalam pendirian perusahaan perseorangan ini tidak diatur dalam KHUD serta tidak
ada perjanjian yang dilakukan. Karena, hanya didirikan oleh satu orang
pengusaha saja.
Ciri dan
Sifat Perusahaan Perseorangan
·
relatif mudah didirikan dan
juga dibubarkan
·
tanggung jawab tidak terbatas
dan bisa melibatkan harta pribadi
·
tidak ada pajak, yang ada
adalah pungutan dan retribusi
·
seluruh keuntungan dinikmati
sendiri
·
sulit mengatur roda perusahaan
karena diatur sendiri
·
keuntungan yang kecil yang
terkadang harus mengorbankan penghasilan yang lebih besar
·
jangka waktu badan usaha tidak
terbatas atau seumur hidup
·
sewaktu-waktu dapat dipindah
tangankan
2. Firma
Adalah bentuk badan usaha yang didirikan oleh beberapa orang
dengan menggunakan nama bersama atau satu nama yang digunakan secara bersama.
Ciri dan Sifat
Firma
· Setiap pemilik wajib melunasi
hutang yang tak terbayar dengan harta pribadi.
· Setiap anggota firma memiliki
hak untuk menjadi pemimpin
·
Seorang anggota tidak berhak
memasukkan anggota baru tanpa seizin anggota
yang lainnya.
yang lainnya.
· Keanggotaan firma melekat dan
berlaku seumur hidup
· Seorang anggota mempunyai hak
untuk membubarkan firma
· Pendiriannya tidak memelukan
akte pendirian
·
Mudah memperoleh kredit usaha
3. Persekutuan Komanditer (CV)
persekutuan yang didirikan oleh
beberapa orang (sekutu) yang menyerahkan dan mempercayakan uangnya untuk
dipakai dalam persekutuan. Para anggota persekutuan menyerahkan uangnya sebagai
modal perseroan dengan jumlah yang tidak perlu sama sebagai tanda keikutsertaan
di dalam persekutuan.
4. Perseroan Terbatas (PT)
Perseroan Terbatas
adalah sebuah kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi atas saham
dan memenuhi syarat serta peraturan pelaksanaannya yang ditetapkan dalam
undang-undang. Dalam arti lain, Perseroan Terbatas berarti suatu badan yang
mempunyai kekayaan, hak, serta kewajiban sendiri yang terpisah dari kekayaan,
hak, serta kewajiban pendiri atau pemilik.
Ciri dan Sifat Perseroan Terbatas
·
Kewajiban terbatas pada modal
tanpa melibatkan harta pribadi
·
Modal dan ukuran perusahaan
besar
·
Kelangsungan hidup perusahaan
pt ada di tangan pemilik saham
·
Dapat dipimpin oleh orang yang
tidak memiliki bagian saham
·
Kepemilikan mudah berpindah
tangan
·
Mudah mencari tenaga kerja
untuk karyawan / pegawai
·
Keuntungan dibagikan kepada
pemilik modal / saham dalam bentuk dividen
·
Kekuatan dewan direksi lebih
besar daripada kekuatan pemegang saham
·
Sulit untuk membubarkan PT
5.
Koperasi
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan
orang-orang atau badan hukum koperasi yang melandaskan kegiatannya pada prinsip
koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas
kekeluargaan. Modal koperasi dapat diperoleh melalui dana cadangan sisa hasil
usaha, simpanan pokok atau wajib, sumbangan suka rela maupun pinjaman dari
sesame anggota koperasi lainnya. Tujuan koperasi sendiri adalah untuk
meningkatkan kesejahteraan anggotanya yang berasal dari masyarakat umum serta
ikut dalam pembangunan perekonomian nasional.
Adapun koperasi itu sendiri mempunyai prinsip dalam pelaksanaannya. Yaitu:
·
Keanggotaan bersifat
suka rela
·
Pengelolaan dilakukan
secara demokratis
·
Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara
adil, sebanding dengan besarnya jasa masing-masing anggota.
·
Pemberian balas jasa
yang terbatas terhadap modal
·
Kemandirian
keanggotaan koperasi bersifat murni, pribadi dan tidak dapat dialihkan.
BAB V
KESIMPULAN
KESIMPULAN
Dari berbgai penelusuran dapat disimpulkan bahwa macam-macam
organisasi bisnis beserta ciri dan unsur yang dimilikinyadapat diketahui ada
beberapa macam organisasi bisnis antara lain:
·
Perusahaan
Perseorangan
·
Persekutuan
Firma
·
Perseroan
Komanditer (CV)
·
Perseroan
Terbatas (PT)
·
Koperasi
Serta diantara organisasi bisnis tersebut, ada yang
diantaranya masuk ke dalam naungan Perusahaan
Berbadan Hukum. Antara lain:
·
Perseroan
Terbatas (PT)
·
Koperasi
Dalam organisasi bisnister dapat berbagai macam ciri, krakteristik,unsur
yang berbeda-beda. Semua organisasi memiliki kelebihan dan kekuranganya satu
sama lain.organisasi bisnis sekarang telah berdiri sangat banyak dan semua
organisasi bisnis apapun terdiri dari misi dan visi berbeda karna berdirinya
suatu organisasi bisnis dilandasi dengan sekumpulan individu yang memiliki
sifat sama.
DAFTAR PUSTAKA
Buchari Alma, Pengantar Bisnis, Alfabeta, Edisi
Revisi, 2006
Solihin, Ismail, 2006, Pengantar Bisnis : Pengenalan Praktis dan Studi Kasus, 2006
Tidak ada komentar:
Posting Komentar